Kurvapermintaan menunjukkan hubungan antara harga suatu komoditif dengan jumlah yang diminta dapat dilihat dalam tabel permintaan yang bila dicabarkan secara grafis akan membentuk suatu kurva permintaan. Kurva permintaan merupakan suatu kurva yang menghubungkan antara tingkat harga suatu barang dengan jumlah yang diminta atas barang tersebut.
KurvaPermintaan Permintaan suatu barang mencerminkan perilaku konsumen, dan menggambarkan hu-bungan fungsional antara harga dan kuantitas barang yang diminta. Suatu skedule permintaan barang X disajikan pada Tabel 3-1. Tabel 2. Skedule Permintaan Barang X Kondisi Harga Barang (Ribuan rupiah/unit)
P= harga barang Q = jumlah permintaan barang a = konstanta b = kemiringan atau gradient. Fungsi penawaran. Fungsi penawaran atau supply merupakan hubungan antara harga komoditas dengan jumlah yang ditawarkan. Di mana hubungan antara harga dengan penawaran selalu berbanding lurus.. Penawaran ini terjadi di tiap tingkat harga, sesuai dengan periode waktu tertentunya (ceteris paribus).
Fast Money. Ekonomi Manajerial Bab 3 Permintaan dan Penawaran dan Kesimbangan Pasar ANGGIA PARAMITA PUTI KENCANA, SE, MSM UNIVERSITAS GUNADARMA Pengantar Dalam pembuatan keputusan advertensi titik perhatian utama kita adalah permintan pasar. Permintaan pasar ini merupakan penjumlahan dari permintaan individual. Oleh karena itu untuk lebih memahami permintaan pasar tersebut kita terlebih dahulu memahami permintaan individual. Faktor-faktor penentu permintaan secara individual 1. Nilai dari barang dan jasa 2. Kemampuan untuk mendapatkan barang dan jasa tsb. 2 Model permintaan indinvidual dikelompokkan menjadi dua Pertama dikenal dengan teori peralaku konsumen yang berkaitan dengan permintaan akan barang konsumsi perorangan. Model semacam ini cocok untuk menganalisis permintaan individual yang dapat memuaskan keinginan konsumen secara langsung. Setiap individu akan mencapai kepuasan maksimum atas barang yang dikonsumsinya. Proses optimasi mengharuskan setiap individu mempehatikan utilitas marginalnya MU = 0 3 Model permintaan indinvidual dikelompokkan menjadi dua Kedua banyak barang dan jasa digunakan bukan untuk dikosumsi secara langsung, tetapi digunakan input penting dalam pengolahan dan pendistribusian produk-produk lainnya. Misalnya Permintaan akan pekerja, advertensi penjualan, Mesin-mesin dsb. Permintaan barang semacam ini merupakan permintaan turunan bukan permintan secara langsung. Oleh karena itu , permintaan semacam ini berdasarkan pada nilai yang diberikan oleh barang-barang tersebut kepada perusahaan 4 Fungsi Permintaan Pasar Fungsi permintaan pasar sebuah produk menunjukkan hubungan antara jumlah yang diminta dengan semua faktor yang mempengaruhi permintaan tersebut. Qx = f Px, Py, Pe, Y, T, A, C, F, dsb Dari berbagai variabel penentu tersebut terbagi dalam Variabel Strategis Px, A, Kualitas dan desain, serta Saluran Distribusi Variabel Konsumen Y, T, dan Pe Variabel Pesaing Ps, Pc, A dan promosi brg lain, Saluran distribusi brg lain, serta kualitas dan desain barang lain Variabel Lain Kebijaksanaan Pemerintah, Jumlah penduduk dan Iklim Variabel Strategis, variabel yang langsung mempengaruhi per-mintaan produk yang dihasilkan, yang dapat dikendalikan oleh perusahaan controllable, sedangkan yang lainnya variabel yang tidak dapat dikendalikan oleh perusahaan uncontrollable 5 Dalam fungsi umum pemintaan diubah secara lebih eksplisit, misalnya Q = b 1 P + b 2 Y + b 3 N + b 4 C + b 5 A Misalkan fungsi tsb. adalah fungsi linier dari permintaan mobil Q terhadap Harga mobil P, Pendapatan disposibel konsumen Y, Jumlah penduduk N, Indeks tersedianya kredit C dan biaya advertensi A. Sedangkan b 1ā¦b 5 adalah parameter fungsi permintaan. Sekarang dari kemampuan ekonometrika kita dapat meramal parameter tersebut seperti berikut Q = ā 3 P + 1, 5 Y + 0, 05 N + 1500 C + 0, 05 A Dari persamaan di atas dapat diperkirakan fungsi permintaan pasar Mobil Q sebagai berikut Permintaan akan mobil akan turun sebesar 3 unit untuk setiap kenaikan harga Rp. 1; permintaan akan naik sebanyak 1, 5 unit untuk setiap kenaikan pendapatan disposibel rata-rata sebesar Rp. 1 juta; permintaan akan naik sebanyak 0, 05 unit untuk setiap tambahan penduduk sebanyak 1 orang; permintaan akan naik 1. 500 unit juka indeks tersedianya kredit naik sebesar 1 uinit; dan permintaan akan naik sebesar 0, 05 unit untuk setiap Rp. 1 juta yang digunakan untuk iklan 6 Taksiran permintaan Industri akan mobil Menggunakan sebuah Fungsi Permintaan Hipotetis Variabel Independen Taksiran nilai Var. indep. utk tahun yad. Harga rata-rata Rp 9. 000 Pendapatan disposibel Rp 17. 000 Penduduk Indek Kredit 100. 000 Pengeluaran Advertensi 3 Rp 100. 000 Para meter Taksiran Permintaan total unit -3 1, 5 0, 05 1500 0, 05 ā 27. 000 25. 000 4. 500 5. 000 Permintaan Total Permintaan total dibulatkan sebesar 8, 5 juta 7 8. 504. 500 KURVA PERMINTAAN Fungsi permintaan menunjukkan hubungan antara jumlah barang yang diminta dengan semua variabel yang menentukan permintaan tersebut. Kurva permintaan merupakan suatu bagian dari fungsi permintaan yang menunjukkan hubungan antara harga produk dengan jumlah produk yang diminta, ceteris paribus Kurva permintaan akan suatu produk biasanya dilukiskan dengan menggunakan sebuah grafik dan semua variabel independen. Variabel independen tersebut kecuali harga produk itu sendiri dianggap tetap Pada contoh permintaan mobil diawal, dianggap bahwa pendapatan, penduduk, kebijaksanaan kredit perbankan, dan tambahan biaya advertensi dianggap konstan agar kita dapat melihat hubungan antara harga dengan jumlah produk yang diminta. 8 Dari contoh permintaan mobil pada persamaan dan tabel di atas dengan menganggap bahwa pendapatan, penduduk, persyaratan kredit dan biaya advertensi adalah konstan , maka Q = -3 P + 1, 517. 000 + 0, 05l 00. 000 +1. 5003 + 0, 05100. 000 = ā 3 P+ 25. 500. 000+ 5. 000+ 4. 500+ 5. 000 = 35. 504. 500 ā 3 P Persamaan di atas disajikan secara grafis dalam Gambar berikut. Untuk hampir semua produk, tampak bahwa penurunan harga akan meningkatkan jumlah produk yang diminta dan sebaliknya. 9 Kurva Permintaan akan Mobil P juta Rp/mobil Kurva permintaan Q = 35. 504. 500 ā 3 p atau P = 11, 8 ā 1/3 Q Kuantitas yang diminta Jutaan / tahun 10 Hubungan Antara Fungsi Permintaan dengan Kurva Permintaan Hubungan antara fungsi permintaan dengan kurva permintaan bisa ditunjukkan. secara grafis. Gambar berikut melukiskan tiga kurva permintaan akan mobil D 1, D 2 clan D 3. Setiap kurva dibuat dengan cara yang sama dengan Gambar sebelumnya, dan masing-masing kurva menunjukkan hubungan antara harga dengan kuantitas ceteris paribus. Jika D 1, merupakan kurva yang tepat, berarti 11 juta mobil bisa dijual jika harga rata-rata Rp 8, 168 juta, sementara itu hanya sebanyak 8 juta mobil yang diminta jika harga rata-rata tersebut naik menjadi Rp 9, 168 juta. Perubahan-perubahan seperti itu didefinisikan sebagai pergerakan sepanjang kurva permintaan. 11 P juta Rp/mobil B 9, 1 D 8, 1 C A D 1 7, 3 D 2 Dari titik A ke B terjadi pergerakan dari jumlah yang diminta 11 ke 8 juta unit mobil yang disebabkan naiknya harga dari Rp 8, 1 juta menjadi Rp 9, 1 juta Bisa juga perubahan 11 ke 8 juta unit mobil itu, disebabkan oleh perubahan non harga dari D 1 ke D 2 atau D 3 / titik A ke C atau ke D, dan Hal ini disebut sebagai pergeseran kurva permintaan. D 3 Kuantitas yang diminta Jutaan / tahun 6 12 8 11 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37
Kardono-nuhfil 1 II. PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN HARGA Teori permintaan menjelaskan sifat para pembeli dalam permintaan suatu barang, sedangkan teori penawaran menjelaskan sifat para penjual dalam penawaran suatu barang. Teori permintaan yang menjelaskan sifat hubungan antara jumlah permintaan barang dan harganya dikenal dengan hukum permintaan yang berbunyi Ć¢ā¬Å makin tinggi harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang diminta ; sebaliknya makin rendah harga suatu barang makin banyak jumlah barang yang dimintaĆ¢ā¬Ā. Teori penawaran yang yang menjelaskan sifat hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan dan harganya dikenal dengan hukum penawaran yang berbunyi Ć¢ā¬Å makin tinggi harga suatu barang, makin banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual; sebaliknya makin rendah harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang ditawarkanĆ¢ā¬Ā. Dengan menghubungkan permintaan pembeli dan penawaran penjual akan dapat ditentukan harga pasar dan jumlah barang yang dijual-belikan. Kurva Permintaan dan Fungsi Permintaan Permintaan seseorang atau suatu masyarakat akan suatu barang ditentukan oleh banyak faktor. Diantara faktor-faktor tersebut yang terpenting adalah a Harga barang itu sendiri b Harga barang-barang lain yang bersifat substitutif terhadap barang tersebut c Pendapatan rumah-tangga atau pendapatan masyarakat d Selera seseorang atau masyarakat e Jumlah penduduk. Untuk analisis permintaan ini sangat sukar menganalisis pengaruh dari semua faktor-faktor tersebut terhadap permintaan suatu barang secara bersama-sama sekaligus. Oleh karena itu, ahli ekonomi menyederhanakan analisis tersebut, dengan menganggap bahwa permintaan suatu barang terutama dipengaruhi oleh harga barang itu sendiri , sedangkan faktor-faktor lainnya dianggap tidak berubah atau ceteris paribus. Jadi, sesuai dengan hukum permintaan, yang dianalisis dalam permintaan suatu barang adalah hubungan antara jumlah barang yang diminta dan harga barang itu sendiri. Analisis permintaan ini dapat dilakukan dengan pendekatan grafis atau matematis. Pendekatan grafis akan menghasilkan kurva permintaan, sedangkan pendekatan matematis akan menghasilkan fungsi permintaan. Kurve Permintaan
Setelah mengumpulkan data biasanya information harus diolah, karena information tersebut merupakan data yang masih mentah. Setelah information diolah biasanya disajikan dalam bentuk tabel maupun bentuk digram. Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil pengamatan yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan diolah sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhanaan jelas agar mudah di baca. Information-information yang kita peroleh biasanya dicatat di dalam tabel dengan menggunakan turus dan angka. Turus dan angka menunjukkan frekuensi dari masing-masing data. Salah satu cara penyajian data yang lebih baik daripada penyusunan information secara naskah adalah penyajian data dalam bentuk daftar baris dan kolom tabel. Tabel adalah, daftar yang berisi ikhtisar sejumlah data-information informasi yang biasanya berupa kata-kata maupun bilangan yang tersusun dalam urutan kolom dan baris. Sebelum memasukan information ke dalam tabel information yang kita peroleh harus diurutkan terlebih dahulu. Pengurutan data ini bertujuan untuk memudahkan ketika memasukan information ke dalam tabel. Ada beberapa aturan dalam pembuatan tabel, antara lain sebagai berikut. 1. Judul Tabel Harus ditulis ditengah-tengah bagian teratas. Diberi nomor agar lebih mudah dalam pencarian tabel. Ditulis dengan huruf besar semua. Ditulis secara singkat dan jelas meliputi masalah apa, dimana masalah itu terjadi, kapan masalah itu terjadi dan satuan dari objek yang dipermasalahkan Dapat ditulis dalam beberapa baris, dengan tiap barisnya menggambarkan sebuah kalimat yang lengkap. Sebaliknya tiap baris jangan dilakukan pemisahan kata 2. Judul Baris Ditulis secara singkat dan jelas. Dapat ditulis dalam beberapa baris. Sebaliknya jangan dilakukan pemisahan bagian kata. three. Judul Kolom Ditulis secara singkat dan jelas. Dapat ditulis dalam beberapa baris. Sebaliknya jangan dilakukan pemisahan bagian kata. Tabel Distribusi Frekuensi Tabel distribusi frekuensi dapat didefinisikan sebagai sebuah tabel yang berisi nilaiānilai data, dengan nilaiānilai tersebut dikelompokkan kedalam intervalāinterval dan setiap interval nilai masingāmasing mempunyai frekuensinya. Tabel distribusi frekuensi merupakan salah satu bentuk penyajian data, tabel distribusi frekuensi dibuat untuk menyederhanakan bentuk dan jumlah data sehingga ketika disajikan kepada para pembaca dapat dengan mudah dipahami. Contoh i Tabel Distribusi Frekuensi Beriku adalah hasil penimbangan berat badan siswa kelas V SD Mentari dalam satuan kilogram. thirty 29 35 31 37 32 35 32 30 35 34 33 34 32 34 39 36 36 34 35 33 36 36 33 38 33 xxx 31 33 37 Urutkan data tersebut dari yang terkecil ke yang terbesar sehingga menjadi seperti di bawah ini. 29, 30, thirty, xxx, 31, 31, 32, 32, 32, 33 33, 33, 33, 33, 34, 34, 34, 34, 35, 35 35, 35, 36, 36, 36, 36, 37, 37, 38, 39 Tabel Berat Badan Siswa Kelas Six SDN Mentari Berat Badan kg Turus Banyak Siswa frekuensi 29 I 1 30 III iii 31 Two two 32 III 3 33 IIII 5 34 IIII iv 35 IIII iv 36 IIII 4 37 II two 38 I ane 39 I 1 Jumlah 30 Dari tabel di atas, kamu dapat mengetahui bahwa Berat badan terendah 29 kg dan tertinggi 38 kilogram. Jumlah siswa yang berat badannya 33 kg paling banyak, yaitu 5 anak, Sedangkan siswa yang dengan berat 38 kg hanya ane anak. Contoh ii Hasil penimbangan berat badan sisw/ kelas Five SD Xll adalah sebagai berikut 32 xxx 33 31 34 28 35 thirty 34 31 34 36 34 37 33 33 34 32 36 32 36 29 37 31 33 38 33 33 34 33 32 34 38 32 33 31 34 28 36 30 Urutkan data tersebut dari yang terkecil ke yang terbesar sehingga menjadi seperti di bawah ini. 28, 28, 30, thirty, thirty, 31, 31, 31, 31, 32, 32, 32, 32, 32, 33, 33, 33, 33, 33, 33, 33, 33, 34, 34, 34, 34, 34, 34, 34, 34, 35, 36, 36, 36, 36, 36, 37, 37, 38, 38, Tabel Berat Badan Siswa Kelas V SD XII Berat Badan kg Turus Banyak Siswa frekuensi 28 Ii 2 xxx 3 three 31 IIII 4 32 IIII 5 33 IIII III viii 34 IIII III eight 35 I 1 36 IIII 5 37 Ii 2 38 II 2 Jumlah xl b. Berapakah jumlah siswa di dalam kelas tersebut? xl c. Berapakah berat badan tertinggi dan terendah dalam kelas tersebut?Tertinggi 38, terendah 28 d. Berat badan paling banyak adalah 33 dan 34, yaitu masing-masing sebanyak 8 Siswa e. Berat badan paling sedikit adalah 35 yaitu sebanyak ane Siswa. Contoh 3 Banyaknya uang tabungan siswa kelas V sebuah sekolah adalah sebagai berikut dalam ribuan rupiah. 25 23 28 28 29 xxx 27 24 28 25 28 23 28 22 28 30 29 25 23 29 24 26 22 22 25 22 28 27 27 24 26 26 25 28 24 26 27 28 29 30 Urutkan data tersebut dari yang terkecil ke yang terbesar sehingga menjadi seperti di bawah ini. 22, 22, 22, 22, 23, 23, 23, 24, 24, 24, 24, 25, 25, 25, 25, 25, 26, 26, 26, 26, 27, 27, 27, 27, 28, 28, 28, 28, 28, 28, 28, 28, 28, 29, 29, 29, 29, 30, thirty, thirty, Tabel Jumlah Tabungan Siswa Kelas V Dalam Ribuan Jumlah Tabungan dalam ribuan Turus Banyak Siswa frekuensi 22 IIII 4 23 3 3 24 IIII four 25 IIII 5 26 IIII iv 27 IIII 4 28 IIII III 9 29 IIII 4 thirty III iii Jumlah twoscore b. Berapakah jumlah siswa dalam kelas tersebut? 40 c. Berapakah banyak siswa yang tabungannya paling banyak? 3 orang d. Berapakah jumlah siswa yang jumlah tabungannya paling sedikit? 4 orang
tabel permintaan dapat disajikan secara grafis dengan